Menulis di Sudut Kecil PRESTCO Cafe & Eatery Mojokerto - Beberapa bulan belakangan sedang sibuk menyiapkan novel kedua saya di penerbit Gradien Mediatama yang berjudul Arunika. Novel tersebut benar-benar menyita waktu saya sejak akhir tahun lalu. Maka, saya tidak lagi mengeksplore kafe-kafe yang ada di Mojokerto, melainkan hanya ke kafe untuk bekerja saja.
Hari ini, Minggu, 04 Juni 2023 saya pergi ke Prestco Cafe & Eatery yang ada di kawasan pertokoan Sanrio. Sebagai informasi untuk warga di luar Mojokerto, Sanrio merupakan pertokoan yang sudah ada sejak lama, bahkan ketika saya masih anak-anak. Saya rasa, warga Mojokerto pasti tahu di mana.
Saya mencoba Prestco atas rekomendasi Dwi. Dia tahu bagaimana selera saya mengenai dunia perkopian. Maka, saya mencoba datang ke Prestco bersama dia dan Rizky.
Ah, untungnya punya teman kuliner memang begini.
Prestco Cafe & Eatery Mojokerto
Ketika pertama kali membelokkan motor ke tempat ini, saya langsung berkata, “Wah, mungil, ya?”. Wajar saja, Prestco terletak di pertokoan yang padat, bukan seperti kafe lainnya yang memiliki bangunan sendiri. Namun, tempat ini mengingatkan saya akan toko kue Madeira dan kedai roti tangkup Arunika dalam novel saya.
Di kedua novel saya itu, saya mengatakan bahwa bangunan itu diapit oleh toko-toko dalam sebuah pertokoan. Hal ini tentu membuat saya senang melihatnya.
Saya disambut dengan meja dan kursi kosong di depan kafe Prestco. Selanjutnya, terdapat pintu kaca di sisi kiri dan pada sisi kanan berupa tembok dan setengah kaca. Pada kaca-kaca itu terdapat menu makanan dan minuman yang tercetak putih. Untuk membacanya memang sulit, tetapi hal itu menciptakan keindahan sendiri.
Begitu masuk, saya disuguhkan dengan meja dan kursi kosong di sisi kiri. Ruangan itu memanjang dan tidak terlalu lebar, khas pertokoan. Di sisi kanan terdapat bar untuk memesan makanan dan minuman.
Siang itu tidak ada pengunjung yang lain, selain kami. Semua meja dan kursi kosong, sehingga kami bisa memilih tempat di manapun. Meja yang kami tempati berbentuk persegi panjang, tidak terlalu lebar, dan terdiri dari empat kursi. Sudah jelas, meja ini hanya bisa ditempati oleh dua gawai kami.
Saya lihat, meja lainnya tidak ada yang lebih lebar lagi. Ada meja persegi empat yang berada di pojok dengan dudukan busa. Akan tetapi, sama saja, tempat itu hanya bisa ditempati dua orang dengan dua gawai.
Secara keseluruhan, tempat ini menyenangkan untuk berdua ataupun sendirian. Untuk ramai-ramai, tidak dulu.
Makanan & Minuman
Minuman
Sakura Latte - 18K
Dari pengalaman minum perkopian selama ini, saya sudah tidak kaget lagi dengan nama-nama kopi dengan nama bunga seperti ini. Tanpa dijelaskan, saya sudah bisa menduga bahwa Sakura Latte merupakan kopi susu dengan sirup perasa bunga sakura.
Biasanya, saya minum kopi dengan perasa bunga mawar, rasa pandan, dan rasa pisang. Jadi, untuk rasa bunga sakura ini saya tidak terlalu terkejut.
Benar saja, rasanya perasa bunga sakura seperti rasa pada umumnya. Akan tetapi, untuk rasa kopinya sangat selera saya, hehe.
Kopi yang ada di sakura latter terasa kuat, tidak pahit, dan yang terpenting tidak membuat saya mual.
Sisa kopi saya bawa pulang, sampai rumah saya menambahkan es batu lagi, cukup banyak. Rasanya masih sama seperti pertama kali saya coba sore tadi. Soal rasa kopinya, saya approve, sih.
Omong-omong, setiap pembelian kopi free lekker seperti ini.
Butterbeer -
Butterbeer ini minuman yang ada di film Harry Potter. Minuman beer yang ada di desa Hogsmeade. Pecinta Harry Potter pasti tahu. Butterbeer ini pesanan Dwi dan saya mencicipinya sedikit. Rasanya segar dan cukup enak. Saya tidak bisa menjelaskan lebih lanjut sebab hanya mencoba sedikit.
Membeli butterbeer akan mendapatkan free waffle bites. Potongan waffle yang ditaruh dalam gelas kaca kecil, lalu diberi topping busa krim cheese. Rasa waffle-nya cukup enak.
Cappucino-15K
Awalnya, saya ingin mencoba standar perkopian yang sering saya pesan yaitu cappucino. Tapi, Dwi memaksa saya untuk membeli Sakura Latte. Jadi, Rizky yang membeli cappucino. Dia berkata bahwa rasa kopinya kuat. Ya, mungkin sebelas dua belas sama Sakura Latte, ya.
Makanan
Beef Ham and Cheese
Beef Ham dan Cheese disajikan dengan kentang goreng dan saus. Makanan ini terdiri dari cheese dan ham yang diapit dua waffle. Dalam satu menu mendapatkan dua sandwich. Sayangnya, kami mendapatkan waffle yang bantat atau tidak mengembang sempurna, berbeda dengan yang ada di foto. Padahal, waffle yang ada di butterbeer cukup enak. Mungkin, memang belum beruntung saja.
Untuk kentang gorengnya berupa kentang goreng kecil panjang. Digoreng kering dan gurih.
Overall, saya lebih menyukai kopi yang disajikan. Tentu, saya harus mencoba menu makanan lainnya agar bisa menemukan makanan favorit di Prestco. Di sini juga menyediakan makanan berat, tetapi saya belum sempat mencobanya. Sudah pasti saya akan datang lagi untuk menikmati menu kopinya.
Kira-kira, ada yang mau menemani saya mencoba menulis di Prestco di lain waktu?
PrestCo Cofe & Eatery Mojokerto
Jl. Bhayangkara No.24-C, Mergelo, Miji, Kec. Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Jawa Timur 61322
No comments:
Post a Comment